Perkembangan jaman modern yang menjadikan kita manusia yang super sibuk tertutama bagi masyarakat perkotaan sehingga pada umumnya lupa mengatur pola makan mereka, makanan cepat saji adalah jalan pintas untuk menjadikan alternatif. Pola makan yang tidak teratur dan sembarangan bisa mengakibatkan penyakit yang dapat mengganggu aktivitas mereka. Penyakit lambung kronis atau biasa di sebut Maag adalah salah satu penyakit yang disebabkan karena makan yang tidak teratur.
Penyakit maag pada umumnya terjadi karena pola makan yang tidak teratur dan makan disembarang tempat tanpa peduli dengan kebersihan. Kegiatan yang membuat mereka larut,sehingga lupa untuk makan. Maag menimbulkan rasa yang perih pada lambung. Rasa perih ini, menyebabkan mereka kehilangan konsentarasi pada kegiatan ataupun pekerjaan yang sedang mereka lakukan.
Penyakit maag kerap juga disebut radang lambung dapat menyerang setiap orang dengan segala usia. Suatu saat, penderita bisa muntah yang mengandung darah. Ada sejumlah gejala yang biasa dirasakan penderita sakit maag seperti mual, perut terasa nyeri, perih (kembung dan sesak) pada bagian atas perut (ulu hati). Biasanya, nafsu makan menurun secara drastis, wajah pucat, suhu badan naik, keluar keringat dingin, dan sering bersendawa terutama dalam keadaan lapar. Menurut dokter Rino A Gani SpPD-KGH, berbagai hal bisa menyebabkan terjadinya sakit maag. ”Penyebabnya banyak,” tutur spesialis penyakit dalam dari Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), Jakarta ini. Namun biasanya, kata dia, penyakit maag terjadi karena dua hal, yaitu gangguan fungsional kerja dari lambung yang tidak baik dan terdapat gangguan struktur anatomi. Gangguan fungsional berhubungan dengan adanya gerakan dari lambung yang berkaitan dengan sistem syaraf di lambung atau hal-hal yang bersifat psikologis. Gangguan struktur anatomi bisa berupa luka.
Seperti apa makanan yang bisa mengganggu lambung? Di antaranya adalah makanan yang terlalu asam dan pedas. Rino juga menyebut beberapa jenis makanan yang bisa membentuk gas sehingga mengakibatkan perut kembung, seperti ubi dan nangka. Selain itu, Anda pun mesti mengenali beberapa hal yang perlu diwaspadai berkait dengan sakit maag. Misalnya, kata Rino, gejala sakit maag yang baru timbul di usia 40 tahun atau sakit maag yang sudah diobati berulang kali namun tidak kunjung sembuh. Bila hal ini terjadi, dianjurkan untuk segera memeriksakan diri ke dokter. ”Kemungkinan ada luka di lambung atau bisa saja tumor, Karena itu, waspadalah.
Bisakah sakit maag disembuhkan? Tentu saja bisa, asal penderita mau mengubah pola hidup dan rajin berkonsultasi pada dokter. maag fungsional dapat disembuhkan bila penderita menerapkan pola makan dan tidur yang teratur. Selain itu, harus pula menghindari stres. Penderita sebaiknya juga melakukan latihan fisik secara teratur sesuai kemampuan. Latihan fisik yang cukup dan teratur akan membuat tubuh menjadi bugar dan sehat. Selain itu, olahraga juga dapat menghindarkan stres. Sementara itu, untuk meredakan rasa sakit akibat penyakit ini, penderita bisa mengonsumsi obat sakit maag yang biasanya mengandung antasida. Obat ini berguna untuk menetralisir asam lambung. Namun, bila rasa sakit tak kunjung reda, sebaiknya segera berobat ke dokter agar dapat diketahui penyebabnya.
Penyebab Penyakit Maag
Adapun penyebab penyakit maag antara lain sebagai berikut :
1. Pola makan yang tidak teratur Gaya hidup yang tidak sehat, stres, dan jam tidur yang tidak baikMerokok, meminum kopi dalam takaran yang besar dan berulang-ulang.Meminum minuman beralkohol.
2. Bakteri Penyebab Penyakit Maag
Selain karna pola makan yang tidak teratur ternyata penyebab lain dari timbulnya penyakit Maag dikarenakan oleh bakteri.
Dalam keadaan tidak aktif, makhluk ini berubah bentuk menjadi cocoid yang berlindung dalam kapsulnya. Bakteri ini memerlukan urea (hasil akhir utama dari metabolisme protein mamalia) serta hemin (pigmen merah dalam darah) untuk berkembang biak.
Ternyata hanya sel-sel jaringan mukus dalam lambung yang dapat menyimpan nutrisi esensial ini. Tentunya, kalau tidak dibasmi, akan tumbuh subur dan bisa bertahan hidup sampai puluhan tahun dalam lambung manusia sambil menggegoroti daerah di sekitar “rumahnya”.
Karena lambung tempat hidup paling nyaman baginya, dia ogah bermigrasi ke organ pencernaan lain seperti usus besar, esofagus. Penyakit yang diakibatkan oleh bakteri ini tidak bedanya dengan penderita sakit maag biasa.
Yakni mual kembung dan nyeri. Hanya, bedanya berulang kali penyakitnya kambuh. Hanya, pada kasus terparah bisa sampai mengakibatkan muntah dan berak darah.Bakteri ini dapat berpindah melalui ludah dan masuk ke mulut. Misalnya penggunaan gelas, sendok, atau piring makan secara bersama-sama. karena kurang higienis, makanan bisa terkontaminasi faeses yang mengandung bakteri itu. Penyakit maag memang merupakan penyakit umum yang biasanya dapat disembuhkan dengan obat jenis antasid.
Sering kali kita tak menyadari hal ini (penyakit maag), mungkin karena terlalu sibuk atau karena alasan lain sehingga waktu untuk makan terabaikan. Mungkin tips berikut ini bermanfaat bagi anda agar dapat terhindar dari penyakit maag.
1 Waktu Makan.
2 Jenis Makanan
3. Jumlah Makanan
4. Bawa Bekal.
Makanan Yang Mampu Mengurangi Rasa Sakit Maag:
· Jangan makan makanan yang bersifat merangsang (pedas, asam, dingin, manis)
· Konsumsi kunyit, temulawak, pisang batu, dan madu, bisa mengurangi maag
· Kurma
· Bawang putih lanang
· Bubur kentang
1 komentar:
Tips bagi yang lagi menderita maag :
1. Jaga jenis dan pola makan
2. Istirahat yang cukup
3. Jangan melakukan aktifitas yang berlebihan
4. Kelola emosi sebaik mungkin, sabar
5. Obat tradisional alami yang cocok
6. Selalu mohon kesembuhan kepada Alloh SWT
Posting Komentar